AS Roma berharap mampu menipiskan ketertinggalan dari pemimpin klasemen Serie A Italia, Inter Milan, yang mengalami kekalahan mengejutkan dari Catania. Namun, Roma harus mengakui kepiawaian Cristiano Lucarelli usai bermain imbang 3-3 dengan Livorno.
Livorno berjuang keras untuk memperoleh poin demi mengamankan posisi dari jeratan degradasi. Lucarelli tampil memimpin lini depan tuan rumah ketika beberapa pemain lain tak bisa dimainkan akibat cedera dan hukuman akumulasi kartu.
Setelah ancaman Roma melalui upaya John Arne Riise, Livorno mampu unggul lebih dahulu. Pada menit kesembilan, Lucarelli sukses lolos dari jebakan off-side dan tanpa kesulitan menaklukkan Julio Sergio.
Gol tersebut langsung dijawab Roma semenit kemudian. Umpan manis Rodrigo Taddei disambut Simone Perrotta dengan tendangan terarah ke pojok gawang Rubinho.
Menit 19, Roma balik unggul. Tendangan bebas David Pizarro dibelokkan Perrotta dengan sundulan. Bola mampir di hadapan Luca Toni yang tak membuang kesempatan.
Keseruan belum berakhir. Tujuh menit berselang, perlawanan Livorno sukses memberikan gol penyeimbang. Lucarelli kembali menaklukkan Sergio untuk kali kedua.
Persis seperti gol pertama, Roma langsung mengembalikan keunggulan. Perrotta beraksi lagi dan memberikan umpan yang memudahkan Pizarro mencetak gol dari jarak 12 meter.
Namun, Pizarro pula yang membuang kesempatan menambah keunggulan Roma setelah eksekusi penaltinya melenceng dari sasaran. Hadiah penalti diberikan wasit pada menit ke-40 setelah Dario Knezevic melanggar Jeremy Menez.
Livorno mencoba melakukan pembenahan dengan langsung mengganti dua pemainnya saat jeda. Mozart dan Marcos Diniz masuk untuk menggantikan Claudio Bellucci dan Romano Perticone.
Pada pertengahan babak kedua terjadi insiden yang menggelitik. Kaus Toni robek dalam sebuah perebutan bola. Sang striker harus menanti beberapa saat di pinggir lapangan ketika staf Roma mencari kaus penggantinya.
Perjuangan tanpa henti Livorno berbuah hasil pada menit ke-70. Juan menyentuh bola dengan tangan dan wasit tak ragu memberikan penalti. Eksekusi dituntaskan dengan sempurna oleh Lucarelli, sekaligus menciptakan hat-trick dalam pertandingan.
Livorno nyaris merebut kemenangan kalau saja sundulan Andrea Esposito tidak melenceng dari sasaran.
Hasil imbang masih membuat Livorno di urutan tiga terbawah klasemen, sedangkan Roma berselisih enam poin dari Inter.
Susunan pemain:
Livorno Rubinho; Rivas, Esposito, Knezevic; Moro, Filippini, Piero, Perticone / Diniz (48'); Di Gennaro / Danilevicius (80'), Bellucci / Mozart (51'), Lucarelli.
Roma Julio Sergio; Juan, Mexes, Riise, Motta / Cassetti (68'); De Rossi, Pizarro / Baptista (83'), Menez / Cerci (76'), Taddei; Perrotta; Toni.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar