16 September 2010

Ranieri: Kami Ketakutan Bayern Munich terbantu oleh gol kelas dunia Thomas Mueller.


Sebelum laga, pelatih Claudio Ranieri mengatakan Roma tidak takut Bayern. Setelah laga di Allianz Arena dan timnya kalah 2-0, mantan pelatih Juventus itu mengeluh; "Giallorossi ketakutan dan bermain pasif."

Roma, masih menurut Ranieri, seolah tidak mampu memperlihatkan reaksi positif atas kekalahan 5-1 di Serie A.

"Musim lalu kami lebih bermain menyerang. Malam ini kami lebih banyak menunggu diserang Bayern, dan terlalu pasif," demikian Ranieri.

Ranieri memperkirakan semua itu disebabkan kebobolan lima gol yang dialami Roma, sebelum berangkat ke Munich. Pemain dihantui ketakutan akan kalah lagi dengan banyak gol, dan tidak kreatif saat menyerang.

"Mungkin Bayern percaya mereka seharusnya memperoleh hasil lebih dari itu. Padahal mereka tertolong oleh gol kelas dunia Thomas Mueller," kata Ranieri.

"Saya tidak kecewa dengan kekalahan ini," lanjutnya.

Giallorossi bermain dengan sistem 4-4-2, dan mampu menahan serangan Jerman di babak pertama. Namun di babak kedua, laga seolah hanya milik Bayern.

Kekuatan Bayern, kata Ranieri, adalah pada kemampuannya menguasai bola dan mengembangkan serangan dari sayap; Arjen Robben dan Franck Ribery. Tanpa keduanya, Bayern harus kerja keras.

"Roma bertahan dengan baik, tapi tidak bisa mengembangkan serangan dan kesulitan memainkan passing," Ranieri mengakhiri keluhannya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar